Isu palestina seakan tidak ada habis-habisnya dan mungkin tidak akan pernah berakhir sampai israel mundur dan hengkang dari tanah suci ini sambil mengibarkan bendera berwarna putih tanda kalah. Penjajahan yang dilakukan oleh pemerintah Israel terhadap Palestina tidak akan pernah bebas dari kecaman penduduk bumi dan mereka akan selalu dihantui oleh apa yang telah mereka lakukan.

Khaled Mish'al, salah seorang pemimpin Hamas, diundang oleh pemerintah Malaysia untuk menghadiri dan juga mengisi sebuah seminar kebangsaan pada tanggal 2 Desember 2013 lalu. Dan tidak mau ketinggalan, International Islamic University Malaysia bekejasama dengan Organisasi Palestina di Malaysia juga mengundang beliau untuk memberikan sebuah talk tentang Palestina di kampus biru ini.

Pihak kampus IIUM secara resmi mengundang seluruh mahasiswa beserta jajaran staff, baik pengajar ataupun bukan, untuk menghadiri special talk yang diisi langsung oleh Pemimpin Hamas pada tanggal 4 Desember. Seperti yang sudah diduga, talk gratis ini mendapat sambutan yang baik dari berbagi pihak. Ini terlihat dari membludaknya penonton yang datang mencapai ribuan orang dari berbagai bangsa dan negara. Mereka seakan tak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk bertatap muka dengan Pemimpin Hamas yang sebelumnya hanya dapat dilihat dari gambar dan fotonya saja. Ini menunjukkan bahwa kepedulian umat islam diseluruh dunia akan terus mengalir untuk Palestina. Insya Allah.

Dalam talk tersebut, Mish'al menyampaikan sekelumit tentang kondisi palestina sekarang yang tak kunjung membaik. Masalah listrik, air, pasokan makanan, obat-obatan, dan lain sebagainya semakin menjadi-jadi. Beliau memuji negara-negara yang berhasil menerapkan demokrasi dalam sistem politik seperti Malaysia. Tak hanya itu, beliau juga menyatakan rasa yang amat bahagia karena walaupun mereka dalam kondisi dijajah seperti ini, masih banyak negara yang menerima mereka dan tak putus mengirimkan bantuan untuk Palestina.

Terakhir, dalam talk singkat dan padat itu beliau berpesan kepada penonton dan umat islam keseluruhan tentang empat hal:
1. Agar menjaga toleransi dalam bermasyarakat karena pada dasarnya perbedaan adalah fitrah.
2. Musuh utama kita dalam mempertahankan tanah suci Palestina adalah Zionis.
3. Teruslah mencari ilmu pengetahuan sampai kapanpun.
4. Jangan lupakan kami, saudara-saudara kalian di Palestina.

{ 1 komentar... read them below or add one }

- Copyright © 2013 Shofia Shabrina -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -